Pendaftaran Domain apapun.ID



Pagi ini adalah salah satu kekecewaan saya lainnya terhadap ribet dan rumit nya birokrasi di negeri Indonesia. Iya birokrasi yang ribet dan rumit itu nampaknya memang sudah mendarah daging untuk negeri tercinta Indonesia.

Jadi ceritanya, Hari ini 17 Agustus 2014, PANDI1 akhirnya secara umum melakukan peluncuran domain apapun.id. Oiya, buat yang belum tau PANDI1 itu adalah organisasi profit yang mengelola penamaan internet untuk Country Code Top Level Domain (ccTLD)2. Setelah Sebelumnya PANDI hanya mengeluarkan untuk umum Country code second-level domain3 web.id, co.id, or.id, net.id, my.id, sch.id, ac.id, biz.id. Akhirnya PANDI meluncurkan secara bebas kepada umum penggunaan Top Level Domain .ID



Oke, kembali lagi ke cerita sebelumnya, Setelah  saya mengunjungi website PANDI, disana ada banner yang menyatakan bahwa mereka akan memeberikan voucher gratis untuk pendaftaran domain apapun.id hanya pada tanggal 17 Agustus 2014 bertepatan dengan hari kemerdekaan negara Indonesia. Karena kebetulan saya ada domain incaran yang ingin di akuisisi. Maka dengan semangat pejuang 45, tadi pagi saya pergi ke Grand Indonesia untuk dapat jatah gratisan :D.

Singkat cerita, setelah dapat voucher untuk dapat domain gratis, kekecewaan lah yang saya dapatkan. Berikut daftar kekecawaan nya:

1. Kekecewaan yang paling utama adalah kebodohan saya sendiri, tidak membaca dengan seksama pada banner voucher gratisan. Voucher gratisan hanya berlaku untuk pemesanan domain personal, sesuai nama di KTP. jika pemesanan domain tidak di sesuai dengan KTP maka, voucher gratisan tidak berlaku.

2. Harganya mahal banget pertahun Rp 500.000. 5x lipat dari harga generic domain .com yang biasanya harganya di sekitar Rp 100.000. Well, sudah tau dari sebelum sampai di Grand Indonesia si. Tapi tetep aja kecewa lah, mahal banget harga pertahun nya.

3. Syarat yang ribet dan berbelit! Jadi, untuk domain non-personal, domain yang ingin dibeli tapi tidak sesuai dengan nama yang tertera di KTP, dokumen yang dibutuhkan untuk pendaftaran adalah SIUP, TDP dan NPWP. Selain itu kamu juga harus menyertakan surat pernyataan  apabila nama perusahaan tidak sesuai dengan nama domain yang dipesan. Misal nama perusahaan kamu adalah PT Sayur Asem. lalu kamu mau membeli domain kompor-meleduk.id. naah itu harus pakai surat pernyataan di atas materai. kenapa kok kamu mau beli domain tersebut yang tidak mengandung nama perusahaan kamu.

4. Aktifasi yang lama! sudah di ribetin dengan birokrasi dokumen yang berbelit belit. ketika kamu upload dokumen-dokumen tersebut.  Itu masih harus di verifikasi lagi dokumennya secara manual. Kalau kamu beruntung besok atau lusa baru bisa aktif. kalau kamu tidak beruntung? mungkin bisa seminggu lebih. 

Sebagai catatan, kekecewaan ini dikarenakan saya terbiasa beli generic domain .com, .net, .org yang semua serba instant. cari domain -> jika tersedia -> bayar -> langsung aktif. dan harganya masih masuk akal sekitar Rp 100.000.


Dari semua kekecewaan yang saya rasakan saya pikir memang PANDI bertujuan baik, di antaranya adalah :
1. memastikan bahwa semua domain .ID adalah legal dan asli. Meminimalisir domain penipu yang selama ini beredar di Internet. domain .ID bisa di pertanggung jawabkan legalitas nya.
2. me-minimalisir kemungkinan sengketa nama domain di kemudian hari.
kira-kira cukup itu saja kebaikan tujuan PANDI yang bisa saya rangkum.


pokonya hari ini kecewa lah sama PANDI :( Kesimpulan pribadi. kalau cuman bikin personal blog mah mending pake .com .net .org atau domain generic lainnya. karena harganya yang jauh lebih murah.

Update 18 Agustus 2014:
Kemarin sempat Iseng daftar domain apapun.id untuk 4 karakter, berikut ini daftar harga domain apapun.id untuk di bawah 5 karakter.

Pelanggan Yth,

Sebagai informasi untuk pendaftaran domain rincian biaya yang Anda sudah terima dengan subject "order confirmation" adalah biaya untuk TRANSFER domain bukan REGISTER domain baru.
Jika nama domain dibawah 5 karakter ada biaya domain terbatas
Biaya Domain < 5 karakter atau disebut sebagai Domain Terbatas (sebelum PPN) :
* 4 (empat) karakter Rp 2.000.000,-
* 3 (tiga) karakter Rp 15.000.000,-
* 2 (dua) karakter Rp 500.000.000,-


Catatan Kaki:
1. PANDI http://www.pandi.or.id
2. Country Code Top Level Domain (ccTLD) http://en.wikipedia.org/wiki/Country_code_top-level_domain
3. Country code second-level domain http://en.wikipedia.org/wiki/Country_code_second-level_domain

Menghentikan dan Mencegah Akun Twitter Follow Sendiri



Well, judul nya agak aneh si menurut saya. tapi intinya tulisan ini akan menjelaskan bagaimana menghentikan dan mencegah akun Twitter kita mem-follow akun yang tidak kita inginkan.

tulisan ini saya buat, karena sering kali saya melihat teman-teman saya di Twitter mengeluhkan beberapa hal berikut ini :

"kok twitter gw posting-posting tulisan porno ya?"
"kok twitter gw suka posting sendiri ya?" 
"kok twitter gw suka follow sendiri ya?" 

dan keluhan lainnya yang serupa, yang intinya akun Twitter kamu melakukan sesuatu tanpa kamu kehendaki. Untuk Menghentikannya lakukan langkah-langkah berikut ini:

Cara Menghentikan Akun Twitter Follow dan Posting Otomatis.

1. Untuk mengikuti langkah-langkah selanjutnya. sebaiknya di lakukan dari PC/Laptop.
2. Login terlebih dahulu dari PC/Laptop.
3. Masuk ke menu Setting

4. Pilih Apps



5. Klik "Revoke access". klik semuanya pada aplikasi yang ada sampai tidak tersisa. jangan sisakan satupun tulisan "Revoke access". Aplikasi yang terlihat bisa berbeda-beda pada setiap Twitter Account, yang harus di pastikan adalah tidak ada lagi tulisan "Revoke Access" pada halaman ini. Ini adalah inti dari semuanya.





6.  Supaya lebih bagus, langsung ganti password Twitter kamu dan untuk lebih meyakinkan lagi ganti juga password email yang terhubung dengan akun Twitter kamu.

7. Selesai, rasanya cukup seperti ini untuk menghentikan akun Twitter kamu bertindak secara otomatis.


Cara Pencegahan Akun Twitter Follow dan Posting Otomatis.

Jadi sebenernya, cara pencegahannya itu sangat mudah. kita harus hati2 ketika ada halaman yang meminta untuk login dan "Authorize" apps untuk mengakses Twitter kita. Namun perlu di catat  tidak semua 3rd party application adalah JAHAT. ada juga yang legit/shahih yang bener-benar meminta authorize. kita hanya perlu hati-hati.  kira-kira seperti gambar di bawah yang perlu di perhatikan.

Semoga Bermanfaat.







Gajian Pertama Elance Via Skrill



Jadi, tulisan ini sebenernya telat banget untuk di posting. FYI, gajian pertama saya dari Elance itu tanggal 19 Juni 2013.Tapi karena sudah ada di draft sampe kelupaan untuk di posting. makanya baru sekarang tulisannya bisa di lanjutin dan akhirnya di posting deh. Woo Hoo!


Setelah sebelumnya saya telah pecah telor di Elance, kini waktu yang dinantikan telah tiba GAJIAN!
Jadi, setelah kemarin pecah telor allhamdullilah saya mendapatkan kembali project nya yang kedua. dan penarikan dana kali ini adalah hasil dari 2 project yang telah saya kerjakan sebelumnya. Saya menggunakan skrill untuk menarik dana saya dari Elance.

Di Elance ada beberapa cara untuk penarikan dana:

  1. Melalui Transfer Bank Lokal.  di kenakan biaya $25 setiap penarikan
  2. PayPal, tidak dikenakan biaya setiap penarikan.
  3. Skrill, tidak dikenakan biaya setiap penarikan.

Yang paling populer adalah menggunakan PayPal, tapi kenapa saya menggunakan Skrill? yang bahkan tidak banyak orang tau apa itu Skrill. Mudah saja karena saya punya 3 account PayPal dan semuanya dalam kodisi di LIMIT ((HAHAHAHA)). Jadi saya harus cari alternatif dan akhirnya menggunakan Skrill.

Proses pencairannya cukup mudah. Kira2 alur uang yang saya terima adalah seperti ini. 

Elance --> Skrill --> Bank Mandiri

Terasa panjang dan banyak tangan? Buat saya ini lebih baik daripada langsung transfer ke Bank Mandiri kena potongan $25, mending saya ambil dulu ke Skrill baru ke Bank Mandiri :)